LANTIK TIGA KETUA PTA, KETUA MA HARAP APARATUR PERADILAN BISA MENJADI TELADAN
Jakarta-Humas: Jika perintah bisa menggerakkan satu orang, kata-kata bisa mengubah dua orang, maka keteladanan bisa mengubah ribuan atau bahkan jutaan orang.
Demikian pernyataan Ketua Mahkamah Agung Prof. Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H. pada acara pengambilan sumpah dan pelantikan Tiga orang Ketua Pengadilan Tinggi Agama (PTA) pada Rabu, 31 Januari 2024 di ruang Kusumah Atmadja, gedung Mahkamah Agung, Jakarta.
Ia menambahkan bahwa keteladanan bukan hanya akan menciptakan kepemimpinan yang efektif, tetapi juga membentuk fondasi kuat bagi perubahan positif di tengah masyarakat. Ia mengutip ucapan Mahatma Gandhi, tokoh perjuangan kemerdekaan India, yang menyatakan bahwa keteladanan adalah cara terbaik untuk mengajarkan nilai-nilai tak terlihat kepada dunia. Kita harus menjadi perubahan yang kita inginkan lihat di dunia.
Untuk itu, orang nomor satu di Mahkamah Agung tersebut berharap kepada para pejabat yang baru dilantik bisa menjadi panutan, teladan, role model bagi satuan kerja yang dipimpinnya.
“Bapak-Bapak harus mampu menjadi sosok teladan bagi warga peradilan yang Bapak pimpin,” tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Mahkamah Agung juga berpesan kepada mereka yang telah dilantik agar selalu menjaga integritas dan meningkatkan profesionalitas dalam bekerja. Menurutnya, penguatan nilai-nilai integritas menjadi harga mati yang tak bisa ditawar dan profesionalitas yang tinggi adalah jaminan bagi penegakan hukum yang baik.
Berikut adalah tiga orang Ketua Pengadilan Tinggi Agama yang diambil sumpah dan dilantik oleh Ketua Mahkamah Agung:
1. Drs. H. Abdullah, S.H., M.H. sebagai Ketua Pengadilan Tinggi Agama Bangka Belitung. Sebelumnya Abdullah menjabat Ketua Pengadilan Tinggi Agama Gorontalo
2. Dr. H. Chazim Maksalina, M.H. sebagai Ketua Pengadilan Tinggi Agama Gorontalo. Jabatan Chazim sebelumnya adalah Ketua Pengadilan Tinggi Agama Kalimantan Utara.
3. Dr. Drs. Moch Sukkri, S.H., M.H. sebagai Ketua Pengadilan Agama Kalimantan Utara. Sebelumnya Sukkri menjabat Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Semarang.
Pelantikan ketiga Ketua Pengadilan Tinggi Agama ini berdasarkan Keputusan Ketua Mahkamah Agung Nomor: 35/KMA/SK.KP4.1.3/I/2024 tanggal 26 Januari 2024 tentang Promosi dan Mutasi Hakim pada Lingkungan Peradilan Agama.
Ketiga pejabat yang dilantik tersebut berjanji akan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya serta taat pada peraturan Perundang-Undangan.
Hadir dalam acara yang berbarengan dengan pelantikan Panitera Mahkamah Agung ini yaitu Wakil Ketua Mahkmah Agung bidang Yudisial, para Ketua Kamar Mahkamah Agung, serta para Pejabat Eselon satu dan dua pada Mahkamah Agung. Acara ini disaksikan pula oleh aparatur peradilan di seluruh Indonesia melalui live streaming. (azh/RS/photo:Sno, Adr & Alf)
